By Victor Gibson
GridOto Buat yang kurang puas dengan performa Kawasaki KLX 150 cc bisa upgrade jadi 188 cc nih! Upgrade mesin ini biar tenaga KLX 150 enggak kalah dengan adiknya yakni KLX 230 cc yang diluncurkan beberapa waktu lalu. Paket upgrade Kawasaki KLX 150 cc jadi 188 cc ini dibuat oleh Bintang Racing Team (BRT). (Baca Juga: Trik Upgrade Mesin Kawasaki KLX 150 Jadi Berkapasitas 188 Cc!) Uje kruk as Kawasaki KLX 188 cc BRT"Standarnya itu ukuran piston KLX 150 cc cuma 58 mm dengan stroke 54 mm," terang Tomy Huang owner Bintang Racing Team.
Otomotifnet - Yamaha NMAX 155 bisa berlari kencang tanpa paket bore-up. Umumnya, mekanik menaikan rasio kompresi mesin dengan mengganti piston dengan ukuran yang sama namun permukaan yang lebih tinggi. Contohnya piston Kawasaki KLX 150 yang punya diameter piston 58 mm sama dengan NMAX. Teguh Piston Yamaha NMAXNamun, penggunaan piston KLX 150 ini enggak bisa langsung pasang, kepala piston harus dibubut dulu sekitar 1 mm. Lalu kepala piston harus dibikin coakan klep baru, karena coakan klep di piston KLX 150 hanya 2, sedangkan NMAX klep 4.
Otomotifnet - Dongkrak performa Kawasaki KLX 150 bisa dengan bore up blok silinder standar-nya. Namun mekanik memberikan saran soal batas aman bore up blok silinder bawaan KLX 150 ini. "Diameter piston bawaan Kawasaki KLX 150 itu 58 mm," buka Hilman Novayanto, Co-owner bengkel spesialis motor trail, Abah Custom. Baca Juga: Performa Kawasaki KLX 150 Bisa Dibikin Beringas Modal Bore Up, Siapin Aja Duit SeginiIsal/GridOto Bore up kawasaki KLX 150Mekanik yang akrab disapa Bang Boa ini enggak menyarankan untuk pakai piston 62 mm atau lebih di blok silinder bawaan Kawasaki KLX 150. Saat bore up Kawasaki KLX 150, jangan lupa sesuaikan debit bahan bakar dan timing pengapian.
Otomotifnet - Halo mas, gini saya punya Kawasaki KLX 150 BF, kemarin baru modifikasi mesinnya. Kruk as pakai yang stroke up 6 mm, lalu pakai piston ukuran 66 mm. Baca Juga: Kawasaki KLX 150 Lemot? Menghitung kapasitas mesin mudah kok, yaitu pakai rumus volume silinder seperti pelajaran di sekolah. Standar KLX 150 54,4 mm.
About this bookThis volume contains the edited version of selected papers presented at the Nato Advanced Study Institute on "Computer Aided Analysis of Rigid and Flexible Mechanical Systems", held in Portugal, from the 27 June to 9 July, 1994. The requirements for accurate and efficient analysis tools for design of large and lightweight mechanical systems has driven a strong interest in the challenging problem of multibody dynamics. In addition to the presentation of some basic formulations and methodologies in dynamics of multibody systems, including computational aspects, major applications of developments to date are presented herein. The scope of applications is extended to vehicle dynamics, aerospace technology, robotics, mechanisms design, intermittent motion and crashworthiness analysis. Several of these applications are explored by many contributors with a constant objective to pace development and improve the dynamic performance of mechanical systems avoiding different mechanical limitations and difficult functional requirements, such as, for example, accurate positioning of manipulators.
