8 Penyebab Motor Kurang Tenaga di Tanjakan dan Cara Mengatasinya! Baca juga: Penyebab Mesin Motor Cepat Panas8 Penyebab Motor Kurang Tenaga di TanjakanKetika Anda melewati tanjakan lalu motor yang tiba-tiba kehilangan tenaga seringkali menjadi masalah yang mengganggu bagi para pengendara. Kondisi Mesin yang Tidak OptimalSalah satu penyebab utama dari kehilangan tenaga pada motor saat menanjak adalah kondisi mesin yang tidak optimal. Baca juga: Ciri-Ciri Oli Palsu serta Perbedaannya dengan Oli AsliCara Mengatasi Motor Kurang Tenaga di TanjakanSetelah Anda memahami apa saja penyebab motor kurang tenaga di tanjakan, selanjutnya penting bagi Anda tahu cara mengatasinya. Baca juga: Cara Mengendarai Motor Kopling di Tanjakan dan TurunanSaat Anda memahami penyebab motor yang kurang tenaga di tanjakan dan cara mengatasinya, Anda dapat meningkatkan performa dan keandalan motor tersebut.
SUKABUMIUPDATE - Motor tidak bertenaga atau biasa disebut ngeden saat di gas memang cukup membuat kesal apalagi jika sedang diburu-buru harus sampai di tempat tujuan. Jika motor ngeden terjadi saat motor membawa beban berat atau di jalan yang menanjak, itu masih bisa dianggap wajar. Dilansir dari Tempo, berikut penyebab terjadinya motor ngeden saat digas dan cara mengatasinya. Filter Udara KotorMengecek penyaring udara pada motor sebenarnya menjadi langkah utama yang harus dipastikan ketika motor ngeden saat digas. Itulah empat penyebab motor ngeden saat digas dan cara mengatasinya.
SUKABUMIUPDATE - Motor matic menjadi jenis sepeda motor yang banyak digunakan di Indonesia. Namun, motor matic memiliki masalah yang yang hampir sama dengan jenis motor lainnya. Berikut beberapa penyebab motor matic jadi kurang bertenaga. Kemudian, kondisis roller yang sudah tidak bulat sempurna seringkali membuat motor matic kurang bertenaga, hal ini menyebabkan performa pulley (katrol) menjadi kurang responsif. Mesin Motor Overheat(Ilustrasi) Mesin motor overheat - (via autorad.sg)
Tidak hanya berlaku pada motor matic saja, melainkan hampir disemua motor 4 langkah. Terdapat perbedaan rata-rata torsi yang dihasilkan pada setiap penggunaan filter udara standar dan filter udara racing dan perbedaanya adalah besaran torsi yang dihasilkan dari masing-masing penggunaan filter udara. Daya yang dihasilkan dari penggunaan filter udara racing mengalami peningkatan dibandingkan dengan menggunakan filter udara standar. Selisih perbedaan antara filter udara racing 1 dengan filter udara standar 0,5 Hp, filter udara racing 2 dengan filter udara standar sebesar 0,3 Hp, dan 0,2 Hp pada filter udara racing 1 dengan filter udara racing 2. Selisih antara filter udara standar dengan filter udara racing sebesar 0,24 N.m. Terlihat sepele namun menambah tenaga bukan?
Kita terkadang mengalami motor yang mendadak kurang bertenaga atau mesin yang cepat panas setelah ganti oli. Ada beberapa penyebab mengapa mesin motor cepat panas. Boleh jadi, volume dan kualitas oli yang tidak sesuai dengan spesifikasi mesin motor. Demikian pula bila mesin kekurangan oli dapat berakibat mesin menjadi cepat panas dan dalam jangka panjang mesin menjadi macet. Sementara itu, jika motor kurang bertenaga boleh jadi penyebabnya adalah gear set yang sudah aus, kebocoran kompresi di ruang bahan bakar, penyetelan air screw yang tidak tepat, dan sistem pengapian yang tidak maksimal.
Copyright By@ServisRingan - 2025