By Hannah Smith
GridOto – Ingat, minyak rem yang bermasalah pada kendaraan langsung bersangkutan dengan nyawa kalian. Minyak rem yang bermasalah bisa bikin rem blong dan jadi penyebab utama kecelakaan fatal. Minyak rem memiliki fungsi menyalurkan tekanan dari piston di master rem ke piston di kaliper rem. Perpindahan tekanan ini yang bikin piston di kaliper rem mendorong kampas rem untuk menjepit cakram dan menghambat laju motor. Sayangnya, masih banyak yang bingung dengan ciri yang muncul dari mulai menurunnya kualitas minyak rem di sistem pengereman hidrolik.
Ketika minyak rem sudah tidak layak pakai, ada beberapa ciri yang bisa diperhatikan oleh pengendara. Ciri-cirinya adalah jika warna minyak rem sudah keruh dan motor terasa tidak pakem saat direm. Kalau sudah rusak, bagian dalam master atau kaliper rem yang rusak perlu diperbaiki dahulu sebelum minyak rem diganti baru. Selain itu, minyak rem yang kualitasnya sudah tidak bagus juga menjadi pemicu utama munculnya rem blong. Itu akibat titik didih minyak rem yang menurun, akibatnya minyak rem mudah mendidih yang membuat angin palsu terperangkap di sistem pengereman.
Minyak rem ini sendiri berfungsi menyalurkan tekanan dari piston di master rem menuju piston pada kaliper rem. Minyak rem ini juga wajib diganti ketika sudah memiliki tanda-tanda berikut ini. Jika minyak rem sudah mulai mengeruh dan tidak bening, sebaiknya dikuras dan diganti baru agar tak membahayakan ketika berkendara. Rem Sudah Tidak PakemJangan menunggu rem kehilangan daya geseknya. Rem yang tidak meresons bisa disebabkan dari munculnya angin palsu di sistem rem hidrolik yang mendidih dan memunculkan gelembung udara.
Otoseken.id - Yap, warna gak melulu jadi patokan, ini dia ciri lain kalau minyak rem motor harus segera di ganti. Banyak pengguna motor yang berpatokan pada warna minyak rem saat ingin melakukan penggantian. Umumnya minyak rem dijual dengan warna merah dan pengguna biasanya baru mengganti minyak rem saat warnanya berubah. Biasanya minyak rem yang sudah lama akan berwarna kecoklatan bahkan menghitam dan terlihat keruh. "Gejala seperti ini sudah menandakan kalau minyak rem sudah kurang bagus.
Baca juga : Bahaya Kampas Kopling Motor Habis, ini Ciri-ciri dan PenyebabnyaKampas rem berfungsi sebagai alat untuk mencengkram roda agar bisa berhenti. Kampas rem ini bisa habis atau aus dikarenakan seringnya terjadi gesekan. Maka dari itu jika motor kalian sering digunakan maka kampas rem akan cepat menipis dan habis. Baca juga : Bahaya Minyak Rem Motor Bocor, bisa Berakibat Fatal untuk Keselamatan PengendaraUntuk ciri-cirinya kampas rem sudah habis, kalian akan mendengar suara bercikan saat menginjak rem. Cara menanganinya kampas rem motor habis ini kalian bisa membawanya ke bengkel.
Otomania - Ada ciri-ciri yang bisa diketahui saat minyak rem pada mobil bekas perlu dikuras total. Ciri-ciri minyak rem pada mobil bekas yang sudah perlu dikuras bisa dirasakan pada saat melakukan pengereman. "Minyak rem yang perlu dikuras total itu bisa kita rasakan saat melakukan pengereman," kata Suparna. Pedal rem yang lebih dalam saat diinjak ini dikarenakan oleh minyak rem yang sudah menurun kualitasnya. Kalau batas uap air melebihi 4 persen maka sudah perlu dikuras dan ganti dengan minyak rem yang baru.
A- A+Ilustrasi, berikut bahanyanya bila minyak rem motor habis atau bocor, jika hal tersebut terjadi maka reisko kecelakaan pun cukup tinggi(freepik)SIMAK bahayanya minyak rem motor bila mengalami kebocoran atau habis untk keselamatran berkendara di jalan. Namun, bila minyak rem habis atau bocor akan berakibat fatal untuk penengdara. Bahkan, yang lebih fatalnya bila minyak rem tersebut habis motor akan mengalami blong. Ini Bahayanya jika Master Rem Motor BocorUntuk menghindari resiko kecelakaan lalu lintas, baiknya perhatikan ketersediaan minyak rem pada tabung. Fungsinya minyak rem ini untuk mencengkram antara kepala rem dengan cakram.
Otomotifnet – Banyak yang sering salah kaprah saat mendapati kondisi minyak rem di tabung reservoir berkurang dari batas atas yang dianjurkan. Sebab berkurangnya minyak rem di tabung penyimpanannya itu bisa saja akibat ada kebocoran pada saluran minyak rem, atau menunjukkan ciri-ciri kampas rem mulai tipis. Baca Juga: Inilah Sebabnya Kenapa Jarang Ganti Minyak Rem Mobil Bahayanya TinggiSebab dalam kondisi sistem rem normal, minyak rem tidak akan berkurang, kecuali karena dua kondisi. Tapi kalau akibat kampas rem yang menipis, cukup ganti kampas rem baru. Dan coba perhatikan saat kampas rem baru sudah terpasang, maka otomatis level minyak rem di tabung reservoir akan kembali naik lagi.
