By Joe Peake
This site uses cookies from Google to deliver its services and to analyze traffic. Information about your use of this site is shared with Google. By using this site, you agree to its use of cookies. Learn more Got it
RADAR SURABAYA – Tragedi memilukan terjadi di sebuah acara gathering komunitas vespa Gunung Putri Scooter Festival pada Minggu (15/9). Setelah diselidiki, seseorang yang menjadi korban merupakan salah satu anggota DPD Garuda Pejuang Masyarakat Indonesia (GPMI) Kabupaten Bogor, Icang Nasution. Kabar yang beredar mengatakan, korban dan pelaku diketahui saling kenal dan keduanya merupakan anggota komunitas vespa. Kapolsek Gunung Putri, AKP Aulia Roby Kartika Putra menjelaskan, perkelahian berujung pencongkelan mata yang terjadi itu diduga karena motif cemburu. Diketahui perkelahian yang terjadi di lapangan itu berawal dari korban yang tersulut emosi ketika melihat pelaku membawa seorang wanita di acara tersebut yang ternyata adalah mantan istri korban.
Polisi mengungkap penganiayaan pria yang viral dianiaya dan mata dicungkil di Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat, berlangsung di tengah acara festival vespa. ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT"Nah itu acaranya memang festival scooter komunitas vespa juga, pelaku dan korban sama sama peserta," ujarnya. Berdasarkan pemeriksaan para saksi juga, korban dan pelaku diketahui saling kenal. Polisi Ungkap Kondisi KorbanSebelumnya, polisi mengungkap kondisi pria korban penganiayaan yang viral dinarasikan mata dicungkil di Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Kondisi korban saat ini sudah stabil.
Sudah dua warga di Bogor, Jawa Barat (Jabar) tewas akibat tersengat tawon vespa. Kakek Udin meninggal dunia akibat disengat tawon saat akan menyingkirkan sarang tawon di atap rumah warga. "Itu banyak digigitnya (disengat), lebih dari 10 kali (disengat), di tangan, di punggung, dada, muka juga ada," imbuhnya. ADVERTISEMENTPetugas gabungan BPBD dan Damkar Kota Bogor memusnahkan sarang tawon vespa yang menewaskan seorang kakek di Kota Bogor (M Sholihin/detikcom)Hendak Bantu Warga Basmi Sarang TawonJajat menyebutkan, peristiwa terjadi ketika Mahfudin hendak menyingkirkan sarang tawon di atap rumah warga di dekat kediamannya. Simak juga Video 'Bahayakan Anak, Sarang Tawon Vespa di SDN 44 Parepare Dimusnahkan!
VIVA – Pengguna motor Vespa di Indonesia tergolong banyak, mulai dari yang versi moderen bermesin empat tak, sampai edisi lawas yang masih menggunakan mesin dua tak. Nah, baru-baru ini viral di jagat maya, perkumpulan mereka menjadi sorotan saat acara di Gunung Putri, Bogor, Jawa Barat. Komunitas punk dan penggunaan motor Vespa itu bersatu dalam sebuah acara, namun nahas ada tragedi yang cukup tragis terjadi. Di mana seorang pria harus kehilangan dua buah matanya karena dicongkel oleh salah satu peserta di acara tersebut. Beredar kabar di media sosial, bahwa cekcok itu terjadi ketika korban memukul mantan istrinya yang dibonceng oleh pelaku pencongkelan di acara tersebut.
RADAR BOGOR - Polsek Gunung Putri mengungkap motif kasus penganiyaan pria bertato pada acara vespa di Gunung Putri, Kabupaten Bogor, 15 September lalu. Kapolsek Gunungputri, Akp Aulia Roby Kartika Putra menjelaskan, penganiayaan yang menyebabkan korban mengalami luka serius itu, diduga karena motif cemburu. Jadi permasalahannya, diduga awalnya karena masalah cemburu," kata AKP Roby saat dikonfirmasi Radar Bogor soal kasus penganiayaan tersebut, Kamis (19/9/2024). Sementara itu, akun Instagram @historivespaindonesia memposting penjelasan panitia perihal kasus penganiayaan di acara tersebut. Pelaku yang membawa mantan istri korban gak terima, akhirnya baku hantam, keduanya sama-sama sedang dalam alkohol," tulis postingan yang beredar di media sosial.
