Tapi kira-kira, kalau untuk motor yang sudah berumur lebih cocok menggunakan jenis pelumas seperti apa ya?Rupanya banyak paradigma di masyarakat akan penggunaan oli untuk motor tua, terbilang tidak tepat. "Kustom motor yang sudah berumur atau untuk motor yang sudah berumur (tua-Red), mesin ini belum direkondisi seperti sekarang. Kita menyarankan untuk menggunakan pelumas dengan kekentalan 20W50 atau 15W50. "Full synthetic itu tetap lebih baik untuk digunakan, baik untuk kendaraan yang sudah berumur atau baru. "Bahkan dengan menggunakan pelumas yang sudah sintentik itu bisa lebih merawat mesin lebih baik," tambahnya.
Tersubatnya jalur oli dan filter Oli buntu. Bahasan beda mineral dan sintetik ada di artikel berikut:Apa sih sebenarnya beda oli mineral, semi sintetik dan sintetik? Seperti contoh berikut ini, yang pakai oli “mineral” Idemitsu 10W-30:Rasanya itu oli yang sama dengan yang berikut ini, oli yang direkomendasikan oleh Honda (sebagai oli gratisan):Apa oli itu layak disebut mineral? Nggak ada bedanya beli oli grup 3 yang di bungkus tertulis full sintetis dengan oli grup 3 yang dibungkus tertulis mineral. Entah mengapa yang di grup oli tidak mengenal istilah oli high mileage, karena kalau motor sudah umur segitu, bukan oli full sintetik lagi yang disarankan, tapi oli high mileage.
Oli Mineral atau Oli Sintetik Sama Baiknya, Asalkan? Tanggal : 30 April 2013 , Penulis : adminBagi anda yang yang sering membeli pelumas mesin alias oli mesin, pasti sering menemui istilah oli sintetik dan oli mineral. FYI, oli mineral adalah oli yang dihasilkan dari minyak bumi. "Oli mineral umumnya memiliki standarisasi API Service SL ke bawah seperti SJ atau SH, jadi cocok untuk mesin dengan clearance atau kerenggangan antar komponennya besar. Jaman dulu, manufacturing belum bisa sepresisi sekarang makanya clearance antar komponennya besar cukup dengan oli SL ke bawah.
Jakarta, Ai - Produsen oli sintetik menjanjikan produknya bisa digunakan dengan jarak tempuh yang lebih jauh dan menghasilkan kinerja mesin yang lebih baik jika dibanding oli motor konvensional. Pertanyaan yang sulit dijawabJakarta, Ai - Produsen oli sintetik menjanjikan produknya bisa digunakan dengan jarak tempuh yang lebih jauh dan menghasilkan kinerja mesin yang lebih baik jika dibanding oli motor konvensional. Pelumas ini merupakan campuran oli sintetik dengan pelumas konvensional. Harganya lebih mahal dari oli konvensional namun tidak semahal oli sintetik. Begitu juga usia pakainya, berada di antara oli sintetik dan oli konvensional.
DeskripsiSTP® Oil Treatment membantu melindungi mesin dari keausan dengan menyediakan bantalan yang lebih tebal di antara bagian-bagian mesin yang bergerak. STP® Oil Treatment dengan formula viskositas tinggi, juga dilengkapi dengan ZDDP, diformulasikan secara khusus untuk membantu melawan gesekan logam-ke-logam. Cara pakai :
Di antara berbagai pilihan yang tersedia, oli full sintetik sering kali menjadi pilihan yang populer dan direkomendasikan oleh banyak penggemar motor. Perlindungan Lebih pada MesinIlustrasi mesin motor (Freepik/master1305)Oli full sintetik menawarkan perlindungan yang lebih baik pada mesin daripada oli konvensional. Formulasi sintetisnya mampu memberikan lapisan pelindung yang lebih kuat dan lebih tahan terhadap tekanan ekstrim dan suhu tinggi. Hal ini mengurangi gesekan dan keausan, memperpanjang umur mesin dan mengurangi risiko kerusakan. Suhu Mesin Lebih StabilIlustrasi Mesin Motor (Freepik @ASphotofamily) (Freepik @ASphotofamily)Salah satu keunggulan utama dari oli full sintetik adalah kemampuannya untuk menjaga kinerja yang konsisten dalam berbagai kondisi suhu.
Copyright By@ServisRingan - 2025